Sejarah Lita Bena
Batik
jombang terletak pada motif dan warna, yang digali dari kebudayaan daerah
jombang itu sendiri. Selain terkenal sebagai kota santri, jombang pada jaman
kejayaan kerajaan majapahit, merupakan pintu gerbang kerajaan, dengan
keberadaan candi rimbi, yang terletak didaerah wonosalam. Dengan berbekal
kekayaan warisan budaya dan agama tersebut, Lita bena berusaha memadukan dan
menuangkan kedalaman seni batik, sehingga muncul motif-motif khas yang terkenal
dengan sebutan “ Motif Jombangan”.
Motif-motif
yang telah berhasil digali dari khasanah budaya asli jombang antara lain :
1. Motif
Arimbi, yang diambil dari salah satu relief yang ada di candi rimbi, Jombang
2.
Motif Ringin Contong, merupakan motif
yang diambil dari Ringin yang berada ditengah-tengah kota jombang.
3.
Motif Tapak Lima, merupakan motif yang
diambil dari tanaman kebun yang banyak tumbuh di daerah jombang.
4. Motif
Sandur, merupakan motif yang diambil dari kesenian daerah yaitu “sandur, yang
berada di jombang utara.
Batik
jombangan mempunyai corak dan warna yang khas, penggunaan warna-warna yang
beraniseperti kombinasi “ijo-abang” (hijau dan merah) serta kombinai warna
berani lampak lainnya tampak jelas dalam setiap helai kain yang dihasilkan. Hal
inilah yang menjadi perbedaan utama antara batik jombangan dengan batik-batik
daerah lain.
Sejalan
dengan perkembangan daerah, untuk mewujudkan motif khas jombangan, maka
LITABENA muncul untuk mencari dan menggali kekayaan budaya tersebut, kemudian
meng-interprestasikannya dalam bentuk seni batik. Kegiatan ini dimulai dari
tahun 2003. Impian tersebut buknlah tanpa halangan, berbagai macam kendala
teknis maupun administrative telah muncul menghadang setiap langkah
LITABENA untuk maju. Ketiadaan tenaga
pembatik merupakan kendala teknis yang paling besar yang harus dihadapi oleh
LITABENA. Guna mengatasi hal tersebut, LITABENA berusaha memberdayakan
masyarakat sekitar dengan mengadakan pelatihan-pelatihan teknis dan sosialisasi
pembuatan batik. Kegiatan ini cukup berhasil, dengan munculnya tenaga kerja - tenaga
kerja baru cukup berbakat.
Dengan
berbekal kemauan dan tekat yang membaja, LITABENA terus berusaha untuk tetap
exist dalam persaingan produk yang semakin berkembang. Dan berbekal ketrampilan
dan kekayaan motif khas, LITABENA berani menatap masa depan dengan penuh rasa
optimisme.